Dalam dunia otomotif, aki merupakan komponen penting yang bertugas memasok energi listrik ke berbagai sistem kendaraan. Di Indonesia, terdapat dua merek aki terkenal yang sering digunakan untuk mobil, yaitu INCOE dan GS. Keduanya memiliki karakteristik dan keunggulan masing-masing.
Nah, bagi Anda yang tengah mempertimbangkan untuk mengganti aki mobil, memahami perbedaan antara INCOE dan GS sangat penting. Yuk, simak ulasan berikut ini untuk membantu Anda membuat pilihan yang tepat!
Konstruksi dan Teknologi
Aki INCOE
Aki INCOE umumnya menggunakan konstruksi hybrid, yang menggabungkan teknologi Sealed Maintenance Free (SMF) dan aki basah konvensional. Pada bagian sel aki, INCOE mengandalkan teknologi SMF yang tidak memerlukan penambahan air secara berkala. Sementara itu, untuk pelat aki, INCOE masih menggunakan pelat timbal-kalsium, yang dikenal memiliki performa lebih stabil dan umur pakai lebih panjang.
Aki GS
Berbeda dengan INCOE, aki GS mengusung teknologi AGM (Absorbed Glass Mat). Teknologi ini menggunakan serat kaca sebagai separator antara pelat positif dan negatif, yang berfungsi menyerap elektrolit dan mencegah kebocoran. Aki AGM umumnya dianggap lebih tahan lama dan bebas perawatan, karena elektrolit tertahan di dalam serat kaca.
Performa dan Daya Tahan
Aki INCOE
Aki INCOE menawarkan performa starting yang mumpuni, terutama pada saat mesin mobil dalam kondisi dingin. Ini karena INCOE menggunakan pelat timbal-kalsium yang memiliki kemampuan menyimpan daya listrik lebih baik. Selain itu, konstruksi hybrid INCOE membuatnya tahan terhadap getaran dan guncangan, sehingga cocok untuk digunakan pada kendaraan yang sering melewati medan jalan yang tidak rata.
Aki GS
Aki GS juga memiliki performa starting yang baik, meskipun sedikit di bawah INCOE. Namun, GS unggul dalam hal daya tahan. Teknologi AGM yang digunakan membuat aki GS lebih tahan terhadap penguapan elektrolit, sehingga umur pakainya bisa mencapai 5-7 tahun. Aki GS juga lebih tahan terhadap panas dan kebocoran.
Harga dan Ketersediaan
Aki INCOE
Aki INCOE umumnya dibanderol dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan GS. Ketersediaannya pun cukup luas, karena INCOE merupakan merek lokal yang telah lama beredar di Indonesia.
Aki GS
Aki GS memiliki harga yang sedikit lebih mahal dari INCOE. Namun, dengan keunggulan teknologi dan daya tahannya, banyak pengguna yang bersedia membayar lebih untuk aki GS. Ketersediaan aki GS juga cukup baik, karena GS merupakan merek aki global yang sudah diakui kualitasnya.
Kesimpulan
Memilih antara aki INCOE dan GS bergantung pada kebutuhan dan preferensi pribadi. Jika Anda mencari aki dengan performa starting yang mumpuni dan harga terjangkau, aki INCOE bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika Anda menginginkan aki yang lebih tahan lama dan bebas perawatan, aki GS layak dipertimbangkan meskipun harganya sedikit lebih mahal.
Namun, perlu diingat bahwa harga dan ketersediaan aki dapat bervariasi tergantung pada jenis kendaraan, kapasitas aki, dan lokasi Anda. Dianjurkan untuk berkonsultasi dengan mekanik atau bengkel terpercaya sebelum melakukan pembelian.
Dengan memahami perbedaan antara aki INCOE dan GS, Anda dapat membuat keputusan yang tepat untuk menjaga kinerja dan keandalan mobil Anda.
