Apakah Nissan Grand Livina harus menggunakan bensin Pertamax? Pertanyaan ini sering muncul di kalangan pemilik mobil Grand Livina. Pasalnya, pemilihan jenis bahan bakar yang tepat dapat memengaruhi performa dan umur mesin kendaraan.
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita perlu mengetahui spesifikasi mesin Nissan Grand Livina. Generasi pertama Grand Livina, yang diproduksi dari 2007 hingga 2013, dibekali mesin 1.5L dan 1.8L yang menggunakan sistem injeksi bahan bakar multi-point. Sedangkan Grand Livina generasi kedua, yang diluncurkan pada 2013, dilengkapi mesin 1.5L, 1.6L, dan 1.8L dengan teknologi injeksi langsung.
Manual book Nissan Grand Livina generasi pertama merekomendasikan penggunaan bahan bakar beroktan minimal 91, seperti Pertamax atau Shell Super. Sementara untuk Grand Livina generasi kedua, manual book merekomendasikan penggunaan bahan bakar beroktan minimal 95, seperti Pertamax Turbo atau Shell V-Power.
Namun, apakah penggunaan bahan bakar beroktan lebih tinggi dari yang direkomendasikan akan memberikan manfaat tambahan?
Dampak Penggunaan Bensin Oktan Tinggi
Menggunakan bensin beroktan lebih tinggi dari yang direkomendasikan tidak selalu memberikan manfaat yang signifikan pada performa mesin. Mesin yang dirancang untuk menggunakan bahan bakar beroktan rendah tidak akan dapat memanfaatkan sepenuhnya nilai oktan yang lebih tinggi.
Bahkan, penggunaan bensin beroktan tinggi secara terus-menerus pada mesin yang tidak dirancang untuk itu dapat menyebabkan masalah seperti:
- Penumpukan karbon: Oktan yang lebih tinggi berarti kandungan senyawa aromatik yang lebih rendah, yang berfungsi sebagai pelarut untuk membersihkan endapan karbon. Kekurangan pelarut ini dapat menyebabkan penumpukan karbon pada intake valve dan ruang bakar.
- Kerusakan busi: Elektroda busi dapat terkikis lebih cepat ketika terpapar bensin beroktan tinggi, yang dapat mengurangi umur busi.
- Emisi lebih tinggi: Bensin beroktan tinggi dapat menghasilkan emisi karbon monoksida dan hidrokarbon yang lebih tinggi karena pembakaran yang tidak sempurna.
Beberapa ahli berpendapat bahwa penggunaan bensin beroktan tinggi dapat menghasilkan sedikit peningkatan tenaga dan efisiensi bahan bakar. Namun, peningkatan ini biasanya sangat kecil dan tidak sebanding dengan biaya tambahan yang dikeluarkan.
Kesimpulan
Berdasarkan spesifikasi mesin dan rekomendasi dari pabrikan, Nissan Grand Livina generasi pertama dapat menggunakan bahan bakar beroktan minimal 91, seperti Pertamax atau Shell Super. Sedangkan Grand Livina generasi kedua harus menggunakan bahan bakar beroktan minimal 95, seperti Pertamax Turbo atau Shell V-Power.
Meskipun menggunakan bensin beroktan lebih tinggi dari yang direkomendasikan tidak selalu memberikan manfaat yang signifikan, namun dapat memberikan ketenangan pikiran bagi pemilik kendaraan yang menginginkan perlindungan ekstra untuk mesin mereka.
Selain memilih jenis bahan bakar yang tepat, perawatan rutin seperti ganti oli dan filter oli secara teratur juga sangat penting untuk menjaga performa dan umur mesin Nissan Grand Livina.