Cara Cek Ampere Aki Motor: Panduan Lengkap untuk Pemula

Antoni Putro

Aki motor merupakan komponen krusial yang berfungsi sebagai sumber listrik utama pada kendaraan roda dua. Ia menyimpan energi listrik yang digunakan untuk menyalakan berbagai komponen, seperti lampu, klakson, dan sistem starter. Untuk memastikan kinerja aki yang optimal, penting untuk rutin melakukan pengecekan ampere. Berikut adalah panduan lengkap cara cek ampere aki motor:

Alat yang Dibutuhkan:

  • Amperemeter (tester aki): Alat ini digunakan untuk mengukur arus listrik yang mengalir melalui aki.
  • Kunci pas: Digunakan untuk melepas dan memasang terminal aki.
  • Sarung tangan: Untuk melindungi tangan dari percikan asam aki.

Langkah-langkah Pengecekan:

  1. Lepaskan Terminal Aki:

    • Kenakan sarung tangan.
    • Menggunakan kunci pas, kendurkan baut pada terminal negatif (-) terlebih dahulu, lalu terminal positif (+).
    • Angkat terminal dari aki dengan hati-hati.
  2. Hubungkan Amperemeter:

    • Setel amperemeter ke skala ampere DC.
    • Hubungkan kabel merah amperemeter ke terminal positif (+), dan kabel hitam ke terminal negatif (-).
  3. Nyalakan Motor:

    • Duduk di atas motor.
    • Hidupkan mesin.
  4. Baca Pengukuran:

    • Amperemeter akan menampilkan nilai arus listrik yang mengalir melalui aki.
    • Hasil pengukuran ini menunjukkan ampere aki.
  5. Bandingkan dengan Spesifikasi:

    • Bandingkan nilai ampere aki yang diukur dengan spesifikasi yang tertera pada aki atau manual kendaraan.
    • Pada saat mesin menyala, ampere aki yang normal berkisar antara 13-14 ampere.

Interpretasi Hasil:

  • Ampere Tinggi (Lebih dari 14 A):

    • Aki sedang mengisi secara berlebihan.
    • Kemungkinan alternator atau regulator tegangan rusak.
  • Ampere Rendah (Kurang dari 13 A):

    • Aki kurang mengisi daya.
    • Kemungkinan aki sudah lemah atau alternator tidak berfungsi dengan baik.
  • Ampere Nol:

    • Tidak ada arus listrik yang mengalir melalui aki.
    • Kemungkinan aki sudah mati atau ada masalah dengan kabel atau terminal listrik.

Tips Tambahan:

  • Periksa ampere aki secara berkala, terutama sebelum perjalanan jauh.
  • Jika ampere aki rendah atau nol, coba isi ulang aki menggunakan charger aki.
  • Jika pengisian aki tidak berhasil, kemungkinan aki sudah rusak dan perlu diganti.
  • Bersihkan terminal aki secara teratur untuk mencegah korosi.
  • Jangan biarkan aki dalam keadaan kosong terlalu lama, karena dapat merusak sel aki.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat dengan mudah mengecek ampere aki motor dan memastikan kinerja aki yang optimal. Ini akan membantu mencegah masalah aki yang tidak terduga dan membuat perjalanan Anda lebih aman.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer