Bagi pemilik mobil Avanza VVTi, melakukan perawatan rutin seperti menyetel celah klep merupakan hal yang penting untuk menjaga performa mesin tetap optimal. Celah klep yang tidak sesuai dapat menyebabkan masalah pada kinerja mesin, seperti suara berisik, tenaga mesin berkurang, atau bahkan kerusakan parah.
Untuk pemilik Avanza VVTi yang ingin melakukan penyetelan celah klep sendiri, berikut adalah panduan lengkapnya:
Pengertian Celah Klep
Celah klep adalah jarak bebas antara batang klep dan rocker arm pada mesin mobil. Celah ini berfungsi sebagai ruang kosong untuk pemuaian logam akibat panas saat mesin bekerja. Celah yang terlalu sempit atau terlalu lebar dapat mengganggu proses buka-tutup klep, sehingga berdampak pada kinerja mesin.
Ukuran Celah Klep Avanza VVTi
Ukuran celah klep yang direkomendasikan untuk Avanza VVTi adalah sebagai berikut:
- Klep Masuk (Intake): 0,15 – 0,20 mm
- Klep Buang (Exhaust): 0,25 – 0,30 mm
Alat dan Bahan yang Dibutuhkan:
- Kunci busi
- Kunci inggris
- Kunci pas 10 mm
- Kunci L 6 mm
- Obeng pipih
- Feeler gauge
- Gemuk
- Kain lap
Langkah-langkah Penyetelan Celah Klep:
- Matikan Mesin dan Lepaskan Kabel Busi:
- Pastikan mesin dalam keadaan dingin.
- Lepaskan kabel busi dari semua busi.
- Lepaskan Tutup Katup Klep:
- Buka 4 baut pada penutup katup klep menggunakan kunci pas 10 mm.
- Angkat penutup katup klep dengan hati-hati.
- Posisikan Mesin pada Titik Mati Atas (TMA):
- Putar poros engkol searah jarum jam menggunakan kunci inggris pada baut poros engkol.
- Posisikan piston silinder nomor satu pada titik mati atas (TMA) kompresi. Ini ditandai dengan tanda T pada puli poros engkol sejajar dengan tanda pada blok mesin.
- Kendurkan Baut Penyetel Celah Klep:
- Gunakan kunci L 6 mm untuk mengendurkan baut penyetel celah klep pada klep masuk dan klep buang silinder nomor satu.
- Setel Celah Klep:
- Masukkan feeler gauge dengan ukuran yang sesuai (0,15 – 0,20 mm untuk klep masuk, 0,25 – 0,30 mm untuk klep buang) ke dalam celah antara batang klep dan rocker arm.
- Kencangkan baut penyetel celah klep secara perlahan sambil menahan feeler gauge pada celah.
- Pastikan celah sudah sesuai dengan ukuran yang direkomendasikan.
- Kencangkan Baut Penyetel Celah Klep:
- Kencangkan baut penyetel celah klep dengan torsi yang sesuai (10 Nm untuk baut penyetel 10 mm).
- Gunakan kunci torsi untuk memastikan pengencangan yang tepat.
- Putar Poros Engkol dan Ulangi Langkah 4-6:
- Putar poros engkol 180 derajat searah jarum jam.
- Posisikan piston silinder nomor empat pada TMA kompresi.
- Setel celah klep pada klep masuk dan klep buang silinder nomor empat.
- Pasang Kembali Tutup Katup Klep:
- Beri sedikit gemuk pada paking penutup katup klep.
- Pasang kembali penutup katup klep dan pasang keempat bautnya.
- Kencangkan baut penutup katup klep dengan torsi yang sesuai (10 Nm).
- Pasang Kembali Kabel Busi dan Nyalakan Mesin:
- Pasang kembali kabel busi pada semua busi.
- Nyalakan mesin dan dengarkan apakah ada suara berisik yang tidak biasa.
- Jika tidak ada suara berisik, penyetelan celah klep telah berhasil dilakukan.
Tips Penting:
- Lakukan penyetelan celah klep secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Biasanya, penyetelan dilakukan setiap 10.000 – 15.000 km.
- Gunakan kunci torsi untuk memastikan pengencangan baut yang tepat.
- Jika Anda tidak yakin atau merasa tidak mampu melakukan penyetelan celah klep sendiri, disarankan untuk membawanya ke bengkel resmi untuk dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman.
- Penyetelan celah klep yang tidak tepat dapat menyebabkan masalah serius pada mesin.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat melakukan penyetelan celah klep Avanza VVTi sendiri dengan mudah dan memastikan kinerja mesin tetap optimal. Selalu berkonsultasi dengan buku panduan pemilik atau mekanik yang berpengalaman jika Anda memiliki pertanyaan atau kesulitan dalam prosesnya.