Waspada! Ini 7 Kelemahan Geely Panda yang Wajib Dipertimbangkan

Adhitia Hermawan

Pendahuluan

Geely Panda, mobil mungil bertenaga listrik yang dibanderol dengan harga terjangkau, telah menarik perhatian pasar otomotif. Namun, di balik tampilannya yang menggemaskan, tersimpan beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan pembelian.

7 Kekurangan Mobil Geely Panda

1. Jarak Tempuh yang Terbatas

Salah satu kelemahan utama Geely Panda adalah jarak tempuhnya yang terbatas. Dengan baterai standarnya, mobil ini hanya mampu menempuh jarak sekitar 120 km dengan sekali pengisian daya. Bagi mereka yang sering bepergian jauh atau tinggal di daerah dengan infrastruktur pengisian daya yang terbatas, ini bisa menjadi masalah yang signifikan.

2. Performa Lemah

Geely Panda ditenagai oleh motor listrik berdaya 40 kW yang menghasilkan torsi 110 Nm. Performa ini bisa dibilang cukup untuk berkendara di perkotaan, tetapi akan terasa loyo saat melahap jalan tol atau mendaki tanjakan. Akselerasi dari 0-100 km/jam juga cukup lambat, yaitu sekitar 12 detik.

3. Kualitas Interior Biasa

Meskipun eksteriornya bergaya, interior Geely Panda tidak begitu mengesankan. Bahan yang digunakan terkesan murah dan plastik, serta tata letaknya agak sempit. Ruang kepala dan kaki di baris belakang juga terbatas, sehingga tidak nyaman untuk penumpang dewasa yang tinggi.

4. Fitur Keselamatan Terbatas

Dalam hal fitur keselamatan, Geely Panda hanya menawarkan beberapa fitur standar, seperti rem ABS, EBD, dan dua airbag depan. Fitur keselamatan yang lebih canggih seperti kontrol stabilitas elektronik (ESC), lane departure warning (LDW), dan blind spot monitoring (BSM) tidak tersedia, sehingga mengurangi perlindungan pengemudi dan penumpang.

5. Infrastruktur Pengisian Daya Terbatas

Sebagai mobil listrik, ketersediaan infrastruktur pengisian daya sangat penting untuk kenyamanan penggunanya. Namun, infrastruktur pengisian daya untuk Geely Panda masih terbatas, terutama di luar kota-kota besar. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan dalam menemukan stasiun pengisian daya saat dibutuhkan.

6. Harga Suku Cadang Mahal

Karena Geely Panda masih merupakan model baru di Indonesia, suku cadangnya tergolong langka dan mahal. Jika terjadi kerusakan atau perbaikan, pemilik harus bersiap mengeluarkan biaya yang cukup besar. Hal ini dapat menjadi pertimbangan penting dalam jangka panjang.

7. Jaringan Dealer Terbatas

Saat ini, jaringan dealer Geely di Indonesia masih terbatas. Bagi mereka yang tinggal di luar kota besar, menemukan dealer Geely untuk melakukan servis atau perbaikan bisa menjadi tantangan. Hal ini dapat memperpanjang waktu tunggu dan meningkatkan biaya perbaikan.

Kesimpulan

Meskipun Geely Panda menawarkan harga yang terjangkau dan desain yang menggemaskan, penting untuk mempertimbangkan kekurangannya sebelum mengambil keputusan pembelian. Jarak tempuh yang terbatas, performa lemah, kualitas interior biasa, fitur keselamatan terbatas, infrastruktur pengisian daya yang terbatas, harga suku cadang mahal, dan jaringan dealer yang terbatas dapat menjadi penghambat bagi sebagian pengguna.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer