Hyundai Bimantara 97 merupakan salah satu mobil paling ikonik yang pernah diproduksi di Indonesia. Mobil ini dikenal karena desainnya yang gagah, performanya yang mumpuni, dan statusnya sebagai simbol prestise di era 1990-an.
Sejarah Kelahiran
Hyundai Bimantara lahir dari kerja sama antara produsen mobil Korea Selatan, Hyundai, dan perusahaan milik keluarga Presiden Soeharto, PT Bimantara Citra. Kerja sama ini ditandatangani pada tahun 1994 dan menandai dimulainya produksi Hyundai Bimantara 97.
Mobil ini merupakan adaptasi dari Hyundai Sonata generasi ketiga yang populer di Korea Selatan. Namun, Hyundai Bimantara 97 memiliki beberapa modifikasi signifikan untuk menyesuaikan dengan pasar Indonesia, termasuk:
- Mesin lebih bertenaga 2.0 liter dengan 130 tenaga kuda
- Sistem suspensi yang lebih kaku untuk meningkatkan stabilitas
- Desain eksterior yang lebih agresif dengan gril besar dan bumper yang diperbarui
Desain dan Fitur
Hyundai Bimantara 97 tampil dengan desain yang sangat mencolok pada masanya. Mobil ini memiliki garis-garis tegas, panel bodi yang kokoh, dan lekukan yang sporty. Gril besar di bagian depan menjadi ciri khas yang paling menonjol, memberikan kesan gagah dan berwibawa.
Di sisi interior, Hyundai Bimantara 97 juga memanjakan penggunanya dengan fitur-fitur yang mewah dan canggih. Mobil ini dilengkapi dengan jok kulit, AC double blower, power window, dan sistem audio premium.
Performa dan Kemampuan
Hyundai Bimantara 97 dibekali mesin 2.0 liter 4 silinder yang menghasilkan tenaga 130 tenaga kuda dan torsi 177 Nm. Mesin ini dikawinkan dengan transmisi manual 5 kecepatan atau otomatis 4 kecepatan.
Performa Hyundai Bimantara 97 cukup mengesankan untuk ukuran mobil pada masanya. Mobil ini mampu melesat dari 0-100 km/jam dalam waktu sekitar 10 detik dan mencapai kecepatan tertinggi hingga 190 km/jam.
Status Simbol Prestise
Hyundai Bimantara 97 dengan cepat menjadi simbol prestise dan status di Indonesia. Mobil ini banyak digunakan oleh pejabat pemerintah, eksekutif perusahaan, dan kalangan selebriti. Status eksklusifnya semakin ditingkatkan dengan harga yang relatif mahal pada saat itu.
Popularitas Hyundai Bimantara 97 juga didukung oleh berbagai kampanye pemasaran yang gencar. Mobil ini sering tampil dalam iklan televisi dan majalah yang menyoroti kemewahan, performa, dan citra prestisenya.
Penghargaan dan Pengakuan
Keunggulan Hyundai Bimantara 97 tidak hanya diakui di Indonesia, tetapi juga secara internasional. Mobil ini meraih beberapa penghargaan bergengsi, antara lain:
- Car of the Year 1997 dari majalah otomotif Indonesia, Autobild
- Best Medium Sedan 1997 dari majalah automotif Filipina, Top Gear
Produksi dan Penjualan
Hyundai Bimantara 97 diproduksi dari tahun 1997 hingga 2002. Selama periode tersebut, mobil ini telah terjual sebanyak sekitar 10.000 unit di Indonesia. Produksi mobil ini dihentikan pada tahun 2002 setelah Hyundai meluncurkan penggantinya, Hyundai Sonata generasi keempat.
Warisan dan Dampak
Hyundai Bimantara 97 meninggalkan warisan yang tak terlupakan dalam industri otomotif Indonesia. Mobil ini menjadi salah satu simbol kejayaan industri otomotif nasional di era 1990-an.
Keberhasilan Hyundai Bimantara 97 juga menjadi bukti kemampuan Indonesia dalam memproduksi mobil berkualitas tinggi. Mobil ini juga berkontribusi pada peningkatan citra dan popularitas merek Hyundai di Indonesia.
Hingga saat ini, Hyundai Bimantara 97 masih menjadi barang buruan kolektor dan pecinta mobil klasik. Mobil ini sering tampil dalam acara-acara otomotif dan pameran mobil antik, menjadi pengingat akan kejayaan masa lalunya.