Jakarta – Klakson merupakan komponen penting pada sepeda motor. Selain berfungsi sebagai alat komunikasi, klakson juga bisa menjadi penanda identitas pengendara. Oleh karena itu, memilih jenis klakson yang sesuai sangatlah penting. Berikut beberapa jenis klakson yang banyak digunakan pada sepeda motor:
1. Klakson Standar
Jenis klakson ini merupakan klakson umum yang banyak dijumpai pada sepeda motor. Bunyinya yang cukup keras membuat klakson standar cocok digunakan untuk penggunaan sehari-hari di jalan raya. Klakson standar memiliki harga yang relatif terjangkau dan mudah ditemukan di pasaran.
2. Klakson Keong
Klakson keong memiliki bentuk yang menyerupai keong, dengan suaranya yang melengking khas. Jenis klakson ini memberikan kesan yang sporty dan agresif. Namun, klakson keong umumnya lebih bising dibandingkan klakson standar.
3. Klakson Disc
Klakson disc memiliki suara yang lebih lembut dan halus dibandingkan klakson keong. Jenis klakson ini cocok bagi pengendara yang menginginkan suara klakson yang tidak terlalu memekakkan telinga. Klakson disc juga memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan klakson standar dan keong.
4. Multi-Tone Horn
Klakson multi-tone horn dapat mengeluarkan beberapa suara yang berbeda. Jenis klakson ini memberikan variasi suara yang dapat disesuaikan dengan kondisi berkendara. Klakson multi-tone horn cocok bagi pengendara yang ingin tampil beda.
5. Klakson Tweeter
Klakson tweeter memiliki suara yang melengking tinggi. Jenis klakson ini biasanya digunakan untuk memberikan peringatan pada pengendara lain. Klakson tweeter sangat cocok untuk berkendara di jalan yang ramai atau penuh sesak.
6. Klakson Helm
Klakson helm merupakan klakson yang dipasang di helm pengendara. Jenis klakson ini sangat ringkas dan mudah digunakan. Klakson helm cocok bagi pengendara yang menginginkan klakson yang praktis dan mudah dibawa kemana-mana.
7. Klakson Elektrik
Klakson elektrik merupakan klakson yang menggunakan arus listrik untuk membunyikan suara. Jenis klakson ini umumnya memberikan suara yang lebih keras dan jelas dibandingkan klakson mekanik. Klakson elektrik juga lebih tahan lama dan memiliki konsumsi daya yang lebih rendah.
8. Klakson Klakson Elektronik
Klakson klakson elektronik memiliki suara yang unik dan khas. Jenis klakson ini umumnya digunakan pada sepeda motor custom atau modifikasi. Klakson klakson elektronik dapat diatur untuk menghasilkan berbagai suara, seperti suara sirine, klakson kereta api, atau suara binatang.
9. Klakson Multi-Fungsi
Klakson multi-fungsi memiliki fitur tambahan selain membunyikan klakson. Jenis klakson ini dapat dilengkapi dengan fitur seperti lampu darurat, alarm keamanan, atau bahkan GPS. Klakson multi-fungsi cocok bagi pengendara yang menginginkan klakson yang serbaguna dan praktis.
10. Air Horn
Air horn merupakan klakson yang menggunakan udara bertekanan untuk membunyikan suara. Jenis klakson ini menghasilkan suara yang sangat keras dan menggelegar. Air horn umumnya digunakan pada sepeda motor besar atau mobil.
Tips Memilih Klakson Sepeda Motor
Dalam memilih klakson sepeda motor, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain:
- Suara: Pilih suara klakson yang sesuai dengan selera dan kebutuhan berkendara Anda.
- Harga: Sesuaikan harga klakson dengan anggaran Anda.
- Kualitas: Pastikan klakson memiliki kualitas yang baik dan tahan lama.
- Instalasi: Perhatikan kemudahan pemasangan klakson.
- Legalitas: Pastikan klakson yang digunakan sesuai dengan peraturan lalu lintas yang berlaku.
Demikianlah jenis-jenis klakson sepeda motor yang banyak digunakan. Sesuaikan pilihan klakson Anda dengan selera dan kebutuhan berkendara Anda. Semoga bermanfaat!
