Suzuki Every merupakan mobil kei yang cukup populer di Indonesia. Mobil ini dikenal dengan dimensi mungilnya yang lincah dan cocok untuk berbagai kebutuhan. Namun, seperti kendaraan lainnya, Suzuki Every juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membelinya.
1. Mesin Kurang Bertenaga
Salah satu kelemahan Suzuki Every yang paling menonjol adalah mesinnya yang kurang bertenaga. Mobil ini hanya dibekali mesin 3 silinder 660 cc yang menghasilkan tenaga 49 dk dan torsi 58 Nm. Akibatnya, Every terasa kurang responsif saat berakselerasi, terutama saat membawa beban berat atau melaju di tanjakan.
2. Dimensi Mungil
Meskipun dimensi mungil menjadi salah satu keunggulan Every, hal ini juga bisa menjadi kelemahan. Ruang interiornya cukup sempit, sehingga tidak nyaman untuk penumpang berbadan besar. Selain itu, bagasinya juga terbatas, sehingga menyulitkan untuk membawa barang bawaan yang banyak.
3. Suspensi Keras
Sistem suspensi Every dirancang untuk menghemat ruang, sehingga terasa cukup keras. Hal ini dapat membuat perjalanan terasa tidak nyaman, terutama di jalanan yang tidak rata. Saat melewati jalan berlubang atau polisi tidur, guncangan akan terasa lebih keras dibandingkan mobil lain yang lebih besar.
4. Fitur Kurang Lengkap
Suzuki Every hanya menawarkan fitur-fitur standar yang sangat mendasar. Mobil ini tidak dilengkapi dengan fitur-fitur mewah seperti sistem hiburan layar sentuh, kamera mundur, atau kontrol iklim otomatis. Jika menginginkan fitur yang lebih lengkap, Anda harus menambahkannya sendiri, yang tentunya akan menambah biaya.
5. Konsumsi BBM yang Kurang Irit
Meskipun bermesin kecil, Suzuki Every memiliki konsumsi bahan bakar yang tidak terlalu irit. Menurut klaim Suzuki, Every hanya mampu mencatatkan konsumsi bahan bakar rata-rata 18 km/liter dalam kondisi terbaik. Namun, dalam kondisi nyata, konsumsi BBM bisa lebih rendah, terutama saat berkendara di dalam kota atau membawa beban berat.
6. Harga Relatif Mahal
Harga Suzuki Every di Indonesia terbilang cukup mahal untuk sebuah mobil kei. Harga terendah untuk varian termurahnya mencapai Rp200 jutaan, dan bisa mencapai Rp300 jutaan untuk varian tertinggi. Padahal, dengan harga tersebut, Anda sudah bisa mendapatkan mobil kompak dengan dimensi lebih besar dan fitur lebih lengkap.
7. Jaringan Servis Terbatas
Suzuki Every masih belum terlalu banyak beredar di Indonesia, sehingga jaringan servisnya masih terbatas. Hal ini dapat menyulitkan Anda untuk menemukan bengkel resmi jika terjadi masalah pada mobil Anda. Selain itu, ketersediaan suku cadangnya juga masih terbatas, sehingga Anda mungkin harus menunggu lama jika membutuhkan suku cadang tertentu.
8. Nilai Jual Kembali Rendah
Suzuki Every memiliki nilai jual kembali yang cukup rendah dibandingkan mobil-mobil lain di kelasnya. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti mesin yang kurang bertenaga, fitur yang terbatas, dan dimensi yang mungil. Jika Anda berencana untuk menjual Every kembali dalam beberapa tahun ke depan, bersiaplah untuk mengalami kerugian yang cukup besar.
Kesimpulan
Suzuki Every memang memiliki beberapa keunggulan, seperti dimensi mungil dan harga yang terjangkau. Namun, mobil ini juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan dengan matang sebelum memutuskan untuk membelinya. Mesin yang kurang bertenaga, dimensi yang sempit, suspensi keras, fitur yang terbatas, konsumsi BBM yang kurang irit, harga yang relatif mahal, jaringan servis yang terbatas, dan nilai jual kembali yang rendah merupakan faktor-faktor yang perlu Anda perhatikan. Jika Anda dapat menerima kelemahan-kelemahan tersebut, Suzuki Every bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kebutuhan transportasi sehari-hari yang praktis dan ekonomis.
